Recent Posts

Contributors

Perlebahan Luwu Utara Menghadiri Konfrensi Lebah Tingkat Asia.

Senin, 22 Oktober 2018




www.desakunews.id - Jakarta,  Salah satu produk lokal masyarakat Desa Radda Kecamatan Baebunta, adalah Madu Trigona yang dikelola oleh Forum Kelompok Usaha Perlebahan Luwu Utara menyajikan madu jenis trigona dalam ajang pameran dan konferensi perlebahan se-Asia yang diselenggarakan di Merlyn Park Hotel,  Jakarta tanggal 22-25 Oktober 2018.

Acara yang digelar oleh Asosiasi Perlebahan Indonesia ini menghadirkan para pelaku usaha lebah yang ada di Asia.

“Inti dari acara ini,  adalah bagaimana upaya kita memperkenalkan potensi-potensi yang ada di Luwu Utara melalui ajang perlebahan Internasional," ucap Forum Kelompok Usaha Perlebahan Luwu Utara, Paimin Ponijan,  pada media ini, Senin, 22/10/2018.


Ia juga menambahkan , kita bersyukur, dengan acara ini kita dapat menghadiri,  selain dikemas dalam bentuk pameran perlebahan, juga diskusi tentang perlebahan dunia,  sehingga kita tahu tentang perlebahan yang ada di Indonesia,  juga negara luar lainnya,"  tutur Presiden Trigona-sapaan akrab Paimin Ponijan,  yang juga termasuk salah satu narasumber dalam ajang pameran dan konferensi perlebahan Asia ini.


Pameran dan Konferensi Perlebahan Asia ini, selain dihadiri oleh Kementerian Lingkungan Hidup, juga para investor asing yang membidangi perlebahan dan beberapa investor yang bergerak dibidang Usaha Kecil dan Menengah, para ahli lebah, madu dan ahli propolis Internasional.

“Disinilah tempatnya promosi bagi daerah untuk bisa mendatangkan turis luar ataupun investor yang bisa membantu kita dalam mengembangkan perlebahan, madu dan propolis. Sebab kita semua tahu, dari beberapa penelitian para ahli lebah, salah satu produksi madu dan propolis terbaik di Indonesia bahkan tingkat dunia.

Olehnya itu, Saya ingin mengajak kepada warga Luwu Utara,  yang berdekatan dengan hutan untuk selalu menjaga kestabilan alam, antara hutan, perkampungan,  dan perumahan. Kita pertahanankan tanaman endemik yg berpotensi dan bermanfaat untuk tanaman obat. Lestarikan hutan kita sebagai sumber kekayaan masyarakat” pinta Paimin Ponijan.(yustus)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar